Kitab Dosa-Dosa Besar
Karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab
Bab: Berangan-angan Berbuat Maksiat dan Bersemangat Atasnya
Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan
24 Agustus 2022
Bukan hanya melakukan maksiat, berangan-angan dengan niat ingin melakukannya saja cukup terhitung sebagai dosa.
Beribadah itu enak, dicintai oleh Allah, dan disukai oleh manusia. Seperti dalam majelis ilmu, tentu ada kenikmatan sendiri, sehingga kita rela harus datang lebih awal agar berada di shaf depan, mengeluarkan energi dan waktu perjalanan menuju masjid. Kenikmatan sangat mahal rasanya.
Namun ketika kita membuka pintu kemaksiatan, maka kadar kenikmatan ibadah akan berkurang. Semakin kita menutup pintu maksiat dan terus menambah amal shalih, maka ibadah tersebut akan semakin nikmat.
Membuka pintu maksiat itu tidak akan gunanya karena hanya akan mendatangkan murkanya Allah.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Siapapun yang ingin tidur akan diikat lehernya oleh setan. Ketika dia bangun, akan lepas satu ikatan, lalu dia wudhu maka lepas satu ikatan lagi, dan ketika dia shalat, maka akan lepas semua ikatannya"
Dalam Ash-Shahihain dari Abu Bakrah berkata bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda:
"Jika dua orang muslim bertemu dengan kedua pedangnya, maka yang membunuh dan yang dibunuh di neraka". Para sahabat bertanya, "Wahai Rasulullah, kalau pembunuh ini (pantas), bagaimana dengan yang dibunuh (masuk neraka juga)?" Beliau menjawab, "Karena dia
Setiap pelanggaran ada konsekuensi hukum. Walau dimaafkan, tapi tetap ada hukumannya.
Kalau kita pernah punya kesempatan berbuat maksiat, namun saat itu terhalangi karena suatu alasan, itu berarti Allah menghalangi kita untuk bermaksiat. Maka bersyukurlah karena Allah telah menyelamatkan kita dari perbuatan dosa. Jangan pernah sesali.
Dari Abu Kabsyah Al-Anmary secara marfu';
"Perumpamaan umat ini seperti 4 orang:
1. seorang yang diberi harta dengan ilmunya,
2. seorang yang diberi ilmu oleh Allah tetapi tidak diberikan harta, dia berkata: "Kalau aku mempunyai harta seperti harta Fulan, sungguh aku akan berbuat sebagaimana amalannya", maka keduanya dalam pahala yang sama,
3. seorang yang diberi harta oleh Allah tapi tidak diberi ilmu, sehingga dia bertindak serampangan dalam hartanya, dia tidak tahu apa hak dan kewajibannya, serta
4. seorang yang tidak diberi harta dan tidak juga diberi ilmu oleh Allah, dia berkata "Kalau aku memiliki harta seperti Fulan, sungguh aku akan berbuat pada harta itu semisal perbuatan fulan", maka keduanya sama dalam dosa" (HR. At Tirmidzi No. 2235 dan Ibnu Majah 3228)
Pengaruh dosa terhadap individu
1. Terhalangi dari ilmu
Mereka yang bermaksiat itu biasanya tidak punya ilmu, kalaupun punya ilmu tapi ilmunya tidak berkah.
Ibnu Taimiyah berkata:
"Allah telah mengambil
(Jilid 14 Hal. 152)
Buku
Abdul Hadi bin Hasan
QS. Syu'ara : 30
Ali bin Abi Thalib
Sesungguhnya Allah sudah memberikan sumber permasalahan kalian dan solusinya. Apa itu? Permasalahan itu adalah dosa dan solusinya adalah bertaubat.
2. Terhalang dari rezeki
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Jika engkau melihat manusia bermaksiat namun tetap melimpah, maka itulah istidraj"
QS. Al An'am : 44
Ketika kita menasihati seseorang dalam kesalahannya, namun dia menolak, maka Allah akan memberikan kesenangan hingga
3. Dipersulit setiap urusannya
QS. Ath Thalaq : 2-3
4. Terhalangi dari ketaatan
Sulit untuk ibadah
Abdullah bin Umar berkata
"Aku pernah melakukan satu dosa yang itu cukup menghalangiku dari shalat Subuh"
5. Jika dosa bertambah banyak, maka akan dikunci hatinya sehingga menjadi orang yang lalai
Tidak akan pernah tersentuh hati orang-orang yang banyak bermaksiat.
Rasulullah ﷺ ketika melihat awan mendung, beliau gelisah, lalu istrinya, Aisyah radhiyallahu 'anha berkata;
"Aku tidak pernah tahu apa yang turun dari awan itu, apakah nikmat Allah ataukah adzab Allah disebabkan karena dosa"
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya seorang hamba jika melakukan suatu dosa maka akan muncul noda hitam di dalam hatinya. (At Tirmidzi)
"Hendaklah kamu berhenti dari lalai melaksanakan shalat Jumat" (HR Muslim)
6. Datangnya bencana
Bencana bisa berupa banjir, gempa bumi, dan sebagainya sesuai kehendak Allah.
QS. Al Ankabuut : 40
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Di tengah umat ini akan ada pembrnaman ke dalam bumi, perubahan rupa, pelemparan batu-batu." Sahabat bertanya, "kapan itu Ya Rasulullah?", Beliau bersabda, "ketika biduan wanita dan alat-alat musik merajalela" (HR. At Tirmidzi No. 212)
QS. An Nahl : 45
7. Terjadi perselisihan dan perpecahan
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Demi Dzat yang jiwa Muhammad ada di genggamannya, tidaklah dua orang berkasih sayang lalu keduanya bercerai itu karena dosa dari salah satu dari keduanya"
Dosa untuk dipelajari dan dijauhi
Amal shalih dipelajari lalu diamalkan
Peringatan
- Munculnya uban
- Adanya keturunan
- Kulit yang keriput
Rasulullah ﷺ menghadap wajahnya kepada orang-orang seraya berkata
"Luruskan shaf kalian. Demi Allah, kalian benar-benar meluruskan shaf kalian atau Allah akan memecah belah hati kalian."
8. Menghapus keberkahan umur, keberkahan harta, dan keberkahan hidup
Keberkahan adalah kita tercukupi dengan setiap pemberian Allah.
QS. Al A'raf : 96
Suatu hari Rasulullah ﷺ pernah berdiri memanggil orang-orang dan berkata, "Kemarilah" lalu orang-orang berkumpul. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidak akan mati satu jiwa melainkan telah disempurnakan rezekinya meskipun terlambat datang kepadanya, maka bertaqwalah kepada Allah dan perbaguslah dengan memohon kepada Allah, dan jangan sampai keterlambatan rezeki menjadikan kalian mendapatkannya dengan bermaksiat kepada Allah" (HR. Al Bazzar)
Mu'adz bin Jabal
Nabi berpesan kepadaku dengan 7 kalimat
"Hati-hati dengan maksiat, karena maksiat mendatangkan murka Allah"
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sungguh aku mengetahui beberapa kaum dari umatku ini akan datang di hari kiamat membawa kebaikan seperti gunung lalu Allah menjadikannya debu yang berterbangan."
"Mereka dari saudara kalian dan dari ras kalian. Mereka adalah kaum yang bertemu sesuatu yang Allah haramkan tapi mereka tetap melakukannya"
(HR. Ibnu Majah)
9. Hilangnya rasa malu
Rasa malu adalah akhlaq mulia yang tinggi di sisi Allah
"Sesungguhnya tiap agama memiliki akhlaq, dan akhlaq Islam adalah malu" (HR. Ibnu Majah)
Banyak orang yang malu di hadapan keluarganya dan kerabatnya tapi mereka tidak malu kepada Allah.
Rasulullah ﷺ bersabda
"Salah satu perkara yang terus menerus dilakukan manusia adalah bermaksiat. Jika kalian tidak memiliki malu, maka lakukan sesuka kalian"
10. Menghilangkan kenikmatan
Kenikmatan dunia sampai kenikmatan akhirat.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidaklah daging menjadi rusak dan begitu pula mata air menjadi rusak melainkan disebabkan karena dosa"
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya Allah menghukum aku dan Isa, niscaya Allah menghukum dengan adil" (HR. Ibnu Hibban)
11. Adanya kerusakan di muka bumi
QS. Ar Rum : 41
12. Hilangnya rasa aman dan ketenteraman
Umar bin Abdul Aziz ketika menjadi Khalifah berkata:
"Tidak boleh ada kezaliman di dalam negeriku.
13. Putusnya hubungan seorang hamba dengan Tuhannya
14. Merusak hati manusia
Hati adalah raja bagi manusia yang dengannya jika bermaksiat maka hati akan menjadi gelap.
15. Gelapnya hati
16. Umat berebut (saling) mangsa sesama kaum muslimin
Wahn adalah cinta dunia dan takut kematian.
17. Melupakan diri sendiri
QS. Al Hasyr : 19
QS. At Taubah: 67
No comments:
Post a Comment