Serial Sahabat: Utsman bin Madz'un
Oleh: Khalid Basalamah hafizhahullah
Masjid Nurul Iman, Blok M Square, Jakarta Selatan
Sabtu, 11 Maret 2023 / 19 Sya'ban 1444
Untuk mengenang lembaran paling indah dari orang-orang yang bertaqwa kepada Allah, dan mereka adalah orang yang paling jauh dari murka Allah.
At-Taubah: 100
Imam Ahmad berkata:
Semua orang yang pernah bersama Nabi ﷺ dan beriman adalah Sahabat.
Andai kita hidup pada masa Nabi ﷺ, tentu kita tidak akan melewatkan waktu sehari saja kecuali ingin terus bersama Beliau.
Utsman bin Madz'un bin Habib bin Wahd dengan julukan Abu Said.
Adiknya adalah Zainab yang merupakan istri dari Umar bin Khattab.
Ia menikah dengan Khaula Binti Hakim radhiyallahu 'anhu dan memiliki 2 orang anak bernama Said dan Abdurrahman.
Wafat pada 3 Hijriah, dan pertama kali dimakamkan di Baqi'.
Nabi ﷺ selalu mengajaknya untuk masuk Islam, sehingga Utsman merasa malu dan akhirnya masuk Islam.
"Saya malu kepada Muhammad karena dia selalu mengajakku untuk masuk Islam"
Ini menjadikan pelajaran bagi kita bahwasanya tidak begitu penting seseorang masuk Islam dengan ikhlas atau tidak, setidaknya seseorang masuk Islam dulu.
QS. An Nahl : 90
Ciri khas para Sahabat adalah tidak pernah menunda untuk mendakwahkan kebenaran.
"Wahai orang-orang Quraisy, ikutilah Muhammad niscaya kalian akan mendapatkan petunjuk, karena Muhammad tidak pernah mengajak kita pada keburukan."
Ketika kita berdakwah dengan harapan ingin diterima, maka kita harus bersiap sakit hati. Tugas kita hanya menyampaikan, sisanya tergantung Allah yang memberikan hidayah.
Utsman juga menghampiri sepupunya yang merupakan anak dari Khalid bin Walid.
"Sungguh dalam ayat yang baru engkau baca, ada kemagisan dan memiliki keindahan yang sangat baik. Ini bukan ucapan manusia. Kalaupun ini ucapan Muhammad, maka sempurna sekali kalimatnya"
Utsman adalah Sahabat yang hijrah ke Habasyah 2x dan ke Madinah 1x.
Utsman juga orang yang mengharamkan khamr untuk dirinya walau dia belum masuk Islam.
"Aku tidak akan minum sesuatu yang bisa menghilangkan akalku, dan aku tidak ingin orang yang di bawahku merendahkanku, serta mendorongku untuk menikahkan anak perempuan kepada orang yang tidak aku inginkan."
QS An Najm : 57-62
Ali bin Abi Thalib berkata
"Aku akan mengabdi kepada seseorang yang mengajarkanku kebaikan walau hanya satu kata"
Bukankah sesuatu yang bukan karena Allah adalah bathil?
Utsman bin Madz'un berkata:
"Benar"
Dan setiap keimanan itu sirna
"Tidak"
Ketika tiba di Madinah, Utsman menikah dengan Khaula dan kebanyakan penduduk Madinah masuk Islam sehingga Utsman merasa nyaman.
Rahbani digunakan oleh sebagian Nashrani ketika ingin mendekatkan diri kepada agamanya itu dengan tidak lagi memikirkan urusan dunia, termasuk tidak memikirkan istri dan anak-anaknya.
Wahai Utsman, sesungguhnya kehidupan itu tidak diwajibkan. Tidakkah engkau menjadikanku teladan? Maka ikutilah aku. Karena sesungguhnya sebaik-baik manusia adalah aku.
Aku mendengarkan Sa'ad berkata, Rasulullah telah menolak sikap Utsman untuk terus menerus ibadah. Andaikata beliau mengizinkan, kami akan mengebirinya.
Kematian Utsman telah datang menjemputnya.
Di makam hari Ummu A'la bermimpi dan berkata bahwa Utsman memiliki air dan berita tersebut diceritakan kepada Nabi, lalu Nabi ﷺ berkata bahwa itu adalah pahala Utsman. (HR. Imam Malik)
Ketika menguburkan Utsman, Nabi ﷺ yang menguburkan langsung.
-----
Keutamaan dan pelajaran yang bisa diambil dari Utsman bin Madz'un:
1. Orang yang masuk pertama masuk Islam
Imam Adz-Dzahabi mengatakan
"Orang yang dikategorikan sebagai orang pertama masuk Islam adalah orang yang masuk Islam 3 tahun pertama di masa kenabian"
2. Meninggalkan khamr di masa jahiliyah
Khamr diharamkan di dalam Islam, dan Allah menyebutkan dalam surah Al Ma'idah : 90-91.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Allah melaknat khamr, yang meminumnya, yang menuangkan, yang menjualnya, yang memesannya, yang memerasnya, yang minta diperankan, yang minta dibelikan, dan yang membawa khamrnya."
QS. An Nahl : 67
QS. Al Baqarah : 219
QS. An Nisaa' : 43
QS. Al Ma'idah : 90
3 ayat di atas adalah ayat yang sudah terhapus secara hukum tapi masih berlaku penyebutannya.
Semua yang Allah haramkan itu dipelajari untuk dijauhi, dan semua yang Allah perintahkan itu untuk dipelajari dan ditetapkan.
3. Hijrah 3x, ke Habasyah dan ke Madinah
Asal hijrah adalah berpindah dari negara kafir ke negara Muslim karena sulitnya beribadah.
QS. An Nisaa' : 100
Barangsiapa hijrah karena Allah, maka dia akan mendapatkan kenikmatan yang banyak di tempat barunya, dan memberikan kehinaan untuk yang mengganggu atau memberikan contoh yang buruk di tempat ia sebelum berhijrah.
Makna hijrah ada 2:
1. Berpindah dari negara kafir ke negara Islam
Hijrah kategori ini terbagi 2 yaitu
1. Hijrah umum,
2. Hijrah khusus, hijrahnya Sahabat dari Mekah ke Madinah
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidak ada lagi hijrah dari Mekkah ke Madinah"
A. Sifatnya wajib bagi semua Muslim yang mampu. Dia harus keluar dari negara kafir ke negara Muslim untuk bisa melaksanakan ibadah.
QS. An Nisaa': 97
B. Hijrah tidak wajib karena ada udzur seperti sudah tua, para wanita, orang sakit, atau anak-anak kecil.
QS. An Nisaa' : 98
C. Hijrah sunnah bagi orang yang memiliki kesempatan hijrah namun sebenarnya mampu beribadah di negara kafir.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Tidak akan tertutup pintu hijrah
2. Berpindah dari keadaan yang buruk ke arah yang lebih baik.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Orang yang hijrah adalah orang yang berpindah dari apa yang Allah haramkan
4. Ikut dalam perang Badr
Ahli Badr, 314 Sahabat adalah orang terbaik umat ini.
Jibril bertanya kepada Nabi ﷺ
"Bagaimana kedudukan mereka yang pergi ke Badr?"
Nabi ﷺ menjawab
"Mereka adalah orang-orang terbaik"
Jibril kemudian berkata
"Begitupun dengan para malaikat yang datang di perang ini"
4 golongan
1. Ilmu dan diberikan harta
2. Ilmu tidak diberikan harta
3. Tidak diberikan ilmu dan diberikan harta
4. Tidak diberikan ilmu dan harta
Keutamaan mereka yang ikut di dalam Badr
1. Berpahala sama
2. Dosa orang-orang yang ikut Badr diampuni
3. Semua yang hadir di Badr dijamin masuk surga
Rasulullah ﷺ bersabda
"Tidak akan masuk neraka siapapun yang menyaksikan Badr" (HR. Bukhari)
"Demi Allah, tidaklah orang-orang yang hadir di Badr kecuali akan masuk surga"
5. Langsung mendakwahi kaumnya setelah mengetahui Islam
Sikap Utsman bin Madz'un langsung mendatangi majelis Quraisy untuk berdakwah.
Allah memuji orang-orang yang mau berdakwah di atas jalanNya.
QS. Fusshilat : 33
QS. Ali Imran : 110
Ibnu Taimiyyah berkata
"Seseorang yang mau berdakwah wajib melakukan sesuai kemampuannya dan ketika memang tidak ada orang lain yang berdakwah."
(Majmu' Fatawa)
Kita harus bijaksana dalam berdakwah. Jangan sampai kita salah. Kita harus menyampaikan dakwah harus tepat waktu dan tempatnya. Timbang juga antara maslahat dan mudhorot.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barangsiapa yang menunjukkan kebaikan, ia akan mendapatkan pahala orang yang mengerjakannya tanpa dikurangi pahala orang yang mengikuti sedikitpun"
"Barangsiapa yang memberikan contoh yang baik lalu diikuti oleh orang-orang, maka dicatatkan pahala tanpa mengurangi pahala orang yang mengikutinya" (HR. Muslim)
Dalam berdakwah, tidak boleh melarang kemungkaran kecuali dia paham dan lembut dengan apa yang dia larang dan ketika memerintahkan.
Kristian dalam dakwah
1. Ilmu
2. Ajari
3. Lemah lembut
4. Sabar
Abu Wa'il berkata:
"Abdullah bin Umar sering mengingatkan orang setiap hari Kamis."
6. Zuhud
"Ada seseorang mendatangi Nabi dan berkata, "Wahai Nabi, berikanlah aku amalan yang di
Nabi ﷺ bersabda:
"Zuhudlah kamu di dunia, pasti Allah mencintaimu"
Zuhud adalah engkau meninggalkan sesuatu dan menyibukkan sesuatu karena Allah.
Zuhud terhadap dunia bukan berarti mengharamkan yang halal, bukan juga menyia-nyiakan harta.
Orang zuhud tidak peduli dengan apa yang dikeluarkan, dan lebih peduli dengan balasan dari Allah.
7. Nabi ﷺ telah memberikan kesaksian ketika Utsman bin Madz'un wafat.
8. Nabi ﷺ menjamin semua amal Utsman bin Madz'un diterima setelah menafsirkan mimpi Ummu Ala'
9. Nabi ﷺ menangisi jenazah Utsman bin Madz'un
10. Nabi ﷺ memberikan kesaksian bahwa Utsman bin Madz'un tidak tercemar dunia
11. Nabi ﷺ memilihkan kuburan khusus dan menguburkannya
12. Sahabat pertama yang di kubur di Baqi'.
Baqi' adalah makam yang berada di Madinah. Semua ummahat Mukminin kecuali Khadijah dimakamkan di Baqi'
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barangsiapa yang ingin meninggal di Madinah, maka mintalah, karena aku akan memberikan syafa'at bagi mereka yang meninggal di Madinah."
Aisyah
"Setiap malamku, Nabi ﷺ selalu pergi ke Baqi' di akhir malam" (HR. Muslim)
Disunnahkan berziarah ke makam Baqi' dan mengucapkan salam kepada penghuni Baqi'. Doa tersebut hanya berlaku kepada orang yang Mukmin, bukan diturunkan kepada mereka yang munafiq.
Imam Malik berkata:
"Ada keutamaan menziarahi kuburan Baqi'.
-----
No comments:
Post a Comment