Sunday, 15 May 2022

Kajian Ahad: Ensiklopedi Akhlak Salaf

Kajian Ahad
Kitab Ensiklopedi Akhlak Salaf
Oleh: Ustadz Abu Ihsan Al Maidany, MA
15 Mei 2022
Masjid Nurul Iman, Blok M Square

Kebodohan dan Kezaliman adalah Sumber Keburukan

Ibnu Qayyim mengatakan
"Pada mulanya manusia diciptakan dalam keadaan zalim dan bodoh. Ia tidak dapat terlepas dari dua cela ini kecuali Allah mengajarinya ilmuyang bermanfaat dan mengilhamkan petunjuk."

Allah akan membuka hati hambaNya untuk menerima hidayah jika Dia menghendaki kebaikan kepadanya. Namun jika Allah menghendaki keburukan, maka Allah akan biarkan ia berada dalam kezaliman dan kebodohan.

Sumber kebaikan adalah ilmu pengetahuan.
Allah telah menetapkan batasan untuk keadilan yang diperintahkan. Siapapun yang menerobos batasan itu berarti dia telah zalim dan berbuat aniaya.

Tidak ada cahaya di akhirat selain cahaya iman. Siapa yang tidak beriman di dunia, maka ia akan mengalami kegelapan di akhirat.

Dosa adalah sesuatu yang mengganjal dalam hati walau ditutup dengan senyuman, tawa, atau yang lainnya. Allah tidak akan menghukum jasmani, namun Allah akan menghukum hati kita dan menghitamkannya, dan ini adalah hukuman yang berat.

Allah Tidak Akan Membiarkan Orang yang Zalim

QS. An Nisaa' : 123

Tingkatan sakaratul maut berbeda-beda karena perilaku manusia di dunia pun berbeda-beda. Semakin kita zalim, maka sakaratul maut akan semakin menyakitkan.

Ada balasan yang disegerakan dan ada pula yang ditangguhkan ketika kita berbuat zalim. Sangat berbahaya ketika Allah menangguhkan hukumannya, karena akan dibalas dengan neraka.

Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sungguh pada hari kiamat kalian akan menunaikan semua hak kepada para pemiliknya. Bahkan qishash akan ditegakkan terhadap kambing bertanduk yang menzalimi kambing yang tidak bertanduk." (HR. Muslim No. 6745)

Jika demikian balasan Allah terhadap hewan, bagaimana kiranya balasan Allah terhadap kezaliman di antara manusia? Maka tidak sepantasnya orang zalim merasa aman.

Urusan manusia di akhirat
1. Urusan kehormatan
2. Urusan harta
3. Kezaliman

3 kezaliman
1. Kezaliman tidak dimaafkan
Syirik
2. Kezaliman yang dibiarkan
Seorang hamba yang menganiaya dirinya sendiri
3. Kezaliman yang ditahan
Antara sesama manusia.

Qantharar adalah tempat menyelesaikan kezaliman di akhirat.

Urusan tertinggi manusia di dunia adalah urusan darah.

Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya Allah menunda hukuman atas seorang yang zalim, hingga tatkala tiba waktu Dia menyiksanya, maka orang itu tidak akan terlepas dari adzab tersebut." (HR. Bukhari dan Muslim)

Allah berfirman:
QS. Hud : 102

Jangan terlena terhadap perbuatan zalim yang kita perbuat, apalagi menyebabkan kita bahagia. Ini bahaya.

QS. Ibrahim : 42

Takutlah akan Doa Orang yang Terzalimi

Setiap kali kita terdorong untuk menzalimi orang lain, ingatlah bahwa Allah yang akan membela orang itu.

Saat mengutus Mu'adz bin Jabal ke Yaman, Nabi ﷺ memberikan wasiat yang berharga di antaranya:
"Dan takutlah akan doa orang yang kamu zalimi, karena tidak ada penghalang antara doanya dan Allah"  (HR. Bukhari dan Muslim)

Bahkan Allah akan mengabulkan doa orang yang terzalimi sekalipun ia orang kafir ataupun pendosa.

Rasulullah ﷺ bersabda:
"Takutlah akan doa orang yang kalian zalimi walaupun dia orang kafir, karena sungguh tidak ada penghalang bagi terkabulnya doa" (HR Ahmad III/153)


No comments:

Post a Comment