Kitab Dosa-Dosa Besar karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab rahmatullahi
Dosa ke-173: Menakut-nakuti
Oleh: Ustadz Khalid Basalamah hafizhahullah
Rabu, 7 Juni 2023
Masjid Nurul Iman, Blok M Square Lt. 7, Jakarta Selatan
Dalam hadits, terdapat larangan untuk melakukan sesuatu yang mengantarkan kepada bahaya, walaupun itu belum tentu terjadi, baik dilakukan dalam keadaan serius atau bercanda.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Janganlah seseorang di antara kalian mengambil barang saudaranya, entah dia bercanda ataupun serius." (HR. Abu Daud)
Jika mengambil orang lain dengan serius itu berarti mencuri yang tentu saja haram, maka jika mengambil barang orang lain dengan bercanda juga terlarang karena tidak ada manfaatnya, bahkan bisa menjadi mudhorot jika orang yang barangnya diambil tidak terima.
Orang-orang kafir banyak memiliki program menakut-nakuti atau menipu seperti April Mop, perayaan Halloween, dan sebagainya. Ini semua tidak ada di dalam ajaran Islam, maka tidak boleh ikut atau mendukung hal semacam ini.
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Sungguh kecelakaanlah orang yang berbicara tetapi dia berbohong hanya untuk membuat orang lain tertawa." (HR. Abu Daud)
Syaikh Utsaimin rahimahullah berkata:
"Sebagian orang yang kurang akalnya, dia mengendarai mobilnya ke arah orang lain untuk menakut-nakuti, lalu dia membelokkan mobil tersebut agar tidak terkena karena tujuannya hanya bercanda, maka hal itu terlarang, karena bisa saja setan meraih tangannya dan ia benar-benar akan menabrakkannya."
Bagi orang tua, jangan pernah menakut-nakuti anak hanya supaya anak mengikuti orang tuanya. Ini juga termasuk yang diharamkan di dalam syariat. Biasakan untuk mengajari anak hanya takut kepada Allah, bukan kepada yang lain.
Banyak rumah tangga tidak tenteram karena adanya perasaan khawatir. Ciptakan ketentraman di dalam rumah tangga dengan rasa saling percaya dan ketaqwaan kepada Allah.
No comments:
Post a Comment